Cara Merawat Kulit Bayi Agar Tetap Sehat

Memiliki bayi merupakan momen yang sangat istimewa dan membahagiakan. Namun, untuk para ibu baru, mungkin akan sangat menakutkan dan menyulitkan. Terutama untuk masalah perawatan kulit bayi.

Salah satu pertanyaan, yang sering dilontarkan para ibu yang baru melahirkan. Bagaimana cara merawat kulit bayi? Kulit bayi yang baru lahir, bisa sangat halus dan sangat rentan terhadap rangsangan dan serangan berbagai kuman penyakit. Anda akan menemukan panduan cara merawat kulit bayi dengan benar.

Kulit bayi layaknya kulit orang dewasa, berfungsi melindungi organ-organ tubuh yang sensitif. Fungsi lainnya adalah menjaga suhu tubuh si bayi. Bayi memiliki kulit yang sangat tipis dan sensitif. Kondisi kulit bayi pun berbeda-beda. Beberapa produk perawatan kulit bayi, mungkin cocok dan membantu. Tapi, untuk sebagian bayi, produk-produk tersebut bisa membuatnya jadi lebih buruk.

Dalam beberapa bulan pertama, bayi hanya perlu dimandikan dua atau tiga kali seminggu, tidak perlu setiap hari. Memandikan bayi lebih sering pada tahap awal kelahiran, dapat mengeringkan kulit si bayi. Anda dapat membersihkan bayi Anda dengan menggunakan air hangat, gunakan handuk atau kapas yang sudah dicelupkan dalam air hangat tadi, kemudian usapkan di wajahnya, tangan, area popok dan leher.

Ketika memandikan bayi, gunakan air hangat kuku. Gunakan pergelangan tangan Anda untuk menguji suhu air. Bersihkan semua lipatan kulit si bayi seperti lipatan di belakang telinga dan lipatan leher.

Jika kulit si bayi tidak terlalu kering, penggunaan baby lotion tidak diperlukan. Hindari penggunaan lotion orang dewasa. Hindari menggunakan baby oil atau jenis senyawa berminyak pada kulit bayi Anda, karena hal ini dapat menyebabkan kelenjar keringat tersumbat dan ruam.

Jika kulit si bayi kering dan bersisik, Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan lotion pelembab khusus bayi. Sebaiknya gunakan setelah mandi.

Penggunaan bedak bayi, sebaiknya memilih bedak yang terbuat dari tepung jagung daripada bedak talk. Tepung jagung lebih alami, sedangkan bedak talk mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan pneumonia bila terhirup.

Setiap kali mengganti popok bayi, gunakan lap bayi untuk membersihkan di seluruh daerah sekitar popok. Jika bayi Anda buang air besar, Anda mungkin membutuhkan lebih dari satu lap bayi.

Jika bayi Anda perempuan, berhati-hatilah untuk tidak menyeka kotoran ke dalam lubang kelamin. Bersihkan kotoran dari depan ke belakang. Sedangkan pada bayi laki-laki, sebaiknya bersihkan dengan hati-hati di bawah skrotum, karena kotoran bayi bisa bersembunyi di sana.

Hati-hati pemilihan pakaian dan selimut untuk si bayi. Beberapa bahan mungkin bisa berakibat buruk bagi kulit bayi yang sensitif. Sebaiknya, gunakan bahan katun agar nyaman untuk kulit bayi. Hindari mencuci pakaian atau selimut dengan deterjen keras, karena dapat membuat iritasi kulit si bayi.

Menjaga dan merawat kulit bayi agar tetap lembut dan indah sangatlah penting. Tapi, ini tidak selalu semudah yang Anda pikirkan. Semoga, tips di atas, membantu para Ibu untuk menjaga kulit bayi tetap sehat.